Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2013

Sebuah tulisan

Aku tak tahu harus mulai semua ini dari mana. Terlalu banyak hal yang ingin aku sampaikan, hingga akhirnya tak satupun kata dapat aku ucapkan. Entah sejak kapan aku merasa kita semakin jauh, bukan masalah jarak atau sebagainya. Tapi KITA, kita yang aku rasa sepertinya semakin jauh. Entahlah mungkin ini hanya perasaan ku saja, atau hanya ketakutan ku yang berlebih. Tapi mau bagaimana lagi, aku pun tak dapat mengabaikannya begitu saja. Terkadang aku merasa hatimu tak lagi disini, bersamaku. Jangan pikir ini semua tanpa alasan. Dengan semua pengabaian yang sering kamu lakukan, sepertinya aku tak berarti apa-apa bagimu. Benarkah itu ?! Tunjukan bahwa bukan cuma aku yang bertahan, tapi kita. Tunjukan bahwa perasaan itu masih ada dan masih tersimpan rapi di hatimu. Tunjukan bahwa kamu masih perduli akan kehadiran sosok ku. Seperti aku. Maafkan aku, mungkin aku hanya dapat membuat mu semakin ruwet dengan semua ocehanku. Mau bagaimana lagi, kamu tahu aku bukanlah orang yang pandai berc

Kepentok Jarak :')

Hai Pangeranku. Lagi-lagi aku dikejutkan oleh “sesuatu” yang terus mengangguku, “hal itu” terus saja mengusikku, ia terus memaksa untuk masuk dan menyusup kesetiap ruang kosong di pikiranku. Kamu tau apa itu ? ternyata Rindu. Rindu ini semakin rajin mengunjungiku, mengiringi setiap hal yang aku lakukan. Berbagai cara telah aku lakukan, tapi sepertinya rindu ini tak sedikitpun ingin beranjak. Sudahlah biarkan rindu ini menemani hari-hari ku disini.. Kamu ingat saat kita bertemu sebelum kamu pergi ? Pagi yang sangat indah, yaa aku tahu setiap saat akan menjadi indah saat aku bersamamu. Kamu tahu bagaimana perasaanku saat itu ? Pasti kamu tak tahu. Sungguh berat rasanya saat aku harus melepasmu pergi, tapi mau bagaimana lagi, semua ini harus kita hadapi. Aku juga merasa cemas dengan waktu yang teramat singkat untuk kita saling menatap. Mau tak mau kita harus bersiap. Setidaknya udara pagi yang sejuk dapat sedikit membuatku tenang dan hadir mu walau hanya sesaat.  Aku tahu ini h

Senja :)

Senja, tak ada yang berubah darinya . Indah warnanya tetap tegas tanpa melupakan keanggunannya . Ketika mentari mulai kembali keperaduanya . Kembali membawaku teringat tentang kisah indah yang dulu pernah ada . Senja yang indah dipenuhi canda dan tawa . Teriakan bebas dari hati yang tak pernah terluka . Ingin rasanya ku mengulang segalanya . Kembali pada masa indah tanpa airmata . Selalu ku rindukan saat itu . Disaat ku masih duduk terdiam . Ditemani balon dan sepotong coklat . Saat dimana aku belum mengenal cinta . Merasakan betapa sakitnya terluka . Kaki kaki kecil yang berlarian tanpa beban . Tersenyum, tertawa, menagis bahagia .