Tebing
Aku
memulai semua dari mimpi. Saat awal aku membuka mata, mimpi itu bisa menjadi
nyata. Ini bukanlah suatu hal yang biasa...
Aku
kembali pada gunung tertinggi. Aku akan berlari pada tebing yang sama. Tebing-tebing
yang belum ku selesaikan. Setiap saat harus kudaki, hingga suatu saat nanti aku
sampai pada puncaknya. Jangan hanya melihat puncaknya, tapi lihat
perjalanannya. Jangan hanya melihat akhirnya, tapi lihat juga luka dan tawa
dari prosesnya. Memulai, jatuh, lalu bangkit hingga kita menemukan tempat
tertinggi, lalu menghempaskan diri ketempat dimana kita memulai. Bertahan atau
terjatuh. Kembali memulai atau malah berakhir.
Aku
ingat tebing itu belum selesai kudaki...
Komentar
Posting Komentar